Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI Charles Honoris menilai Dewan Pengawas Lembaga Penyiaran Publik (LPP) TVRI tidak menjalankan tugasnya secara baik hingga menimbulkan kegaduhan di internal televisi milik negara.
"Kalau menurut saya, dewan pengawas sudah tidak melakukan tugasnya dengan baik. Karena itu, saya mengusulkan DPR, Komisi I merekomendasikan pembebastugasan terhadap dewan pengawas TVRI," kata Charles Honoris saat RDPU Komisi I DPR dengan Helmy Yahya, Jakarta, Selasa (28/1/2020).
Menurutnya, setelah mendengarkan penjelasan direksi TVRI maupun Helmy Yahya, tuduhan-tuduhan dewan pengawas terhadap Helmy Yahya semuanya telah terbantahkan.
"Saya cukup yakin sebetulnya tuduhan yang disampaikan oleh dewan pengawas sudah banyak yang bisa terbantahkan," tutur Charles.
Baca : Selama Ini Misterius, Sosok Pemimpin Tertinggi Sunda Empire Rupanya Wanita, Tersenyum Saat Ditangkap
Alasan Tayangkan Liga Inggris
Mantan Direktur Utama Lembaga Penyiaran Publik (LPP) TVRI Helmy Yahya mengungkap alasan TVRI menayangkan Liga Inggris.
"Kami dapat kepercayaan untuk menayangkan Liga Inggris dengan harga sangat murah," ujar Helmy Yahya di ruang Komisi I DPR, Jakarta, Selasa (28/1/2020).
Helmy Yahya menjelaskan, harga penayangan Liga Inggris senilai 3 juta dolar AS dengan Mola TV berkomitmen membeli iklan 1 juta dolar AS dan perseroan hanya membayar 2 juta dolar AS.
"Kalau dihitung dapat 76 game, dapat preview, dapat highlight 1 jam 38 minggu, dapat after match 1 jam setelah match," tutur Helmy Yahya.
Baca: Mahfud MD: Pemerintah Tengah Lengkapi Alutsista untuk Jaga Wilayah Kedaulatan di Perairan
Hiburan - Terbaru - Google Berita
January 29, 2020 at 06:12AM
https://ift.tt/2RxZ3kz
Helmy Yahya Dicopot, Anggota Komisi I DPR: Bebas Tugaskan Dewan Pengawas TVRI! - Tribunnews
Hiburan - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/32kQdJC
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Helmy Yahya Dicopot, Anggota Komisi I DPR: Bebas Tugaskan Dewan Pengawas TVRI! - Tribunnews"
Post a Comment